![]() |
YARA mengapresiasi Wali Kota Subulussalam atas keputusannya membuka formasi PPPK Tahun 2023 untuk tenaga guru, tetapi YARA juga meminta untuk tenaga Nakes dan Teknis. (foto koleksi) |
Metro7news.com | Subulussalam - Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Perwakilan Subulussalam mengapresiasi Wali Kota Subulussalam, H. Affan Alfian Bintang atas respon cepat menindaklanjuti permintaan masyarakat agar membuka lowongan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK).
Dimana awalnya kita ketahui Pemerintah Kota Subulussalam melalui reales resmi berita di media bahwa Asisten I menyampaikan tidak membuka formasi CPNS dan PPPK Tahun 2023 ini,
sehingga hal itu membuat banyak masyarakat kecewa, dan akhirnya statmen asisten I itu terbantahkan dengan sikap kebijakan wali kota, yang mana pada hari ini memutuskan membuka formasi PPPK Tahun 2023, Senin (12/06/23).
Tentu kebijakan wali kota ini sangat kita Apresiasi, dengan demikian terbukalah kembali peluang dan harapan Anak Negeri Sada Kata untuk bisa menjadi Abdi Negara bagi Daerah Negeri Sada Kata.
Hal itu disampaikan Edi Sahputra Bako selaku Ketua YARA Perwakilan Subulussalam melalui rilisnya yang diterima wartawan. Langkah cepat Pemerintah Kota Subulussalam dalam hal ini wali kota patut diapresiasi untuk pembukaan formasi PPPK Tahun 2023.
"Langkah cepat Pemerintah Kota Subulussalam dalam hal ini wali kota patut kita apresiasi untuk pembukaan PPPK formasi guru," kata Edi Sahputra Bako.
Dalam hal ini, Edi Sahputra Bako juga berharap kepada Pemerintah Kota Subulussalam dalam hal ini wali kota, bukan hanya membuka formasi untuk guru tetapi juga membuka formasi PPPK bagi tenaga kesehatan (Nakes) dan teknis.
"Kita ketahui bahwa Pemerintah Kota Subulussalam Tahun 2023 ini hanya membuka PPPK tapi hanya untuk guru saja. Kita minta tenaga Nakes dan teknis juga," ungkap Edi Bako.
Seharusnya, lanjut Edi Bako, Pemko Subulussalam jangan hanya untuk tenaga guru saja, tetapi membuka formasi PPPK untuk Nakes dan teknis juga.
"Itulah harapan banyak masyarakat Kota Subulussalam, khususnya Anak Negeri Sada Kata," pungkas Edi Sahputra Bako.
(Amdan Harahap)