![]() |
Irwansyah Sambo, SH membantah pemberitaan di salah satu media yang mengatakan dirinya bukan warga Situban Makmur, Kecamatan Danau Paris, Kabupaten Aceh Singkil dalam temu persnya. |
Metro7news.com|Aceh Singkil - Irwansyah Sambo, SH membantah pemberitaan di salah satu media online terkait dirinya bukan warga Kampung Situban Makmur, Kecamatan Danau Paris, Kabupaten Aceh Singkil.
Dalam keterangannya, Irwansyah kepada wartawan, dirinya sangat menyayangkan sikap dan segelintir orang yang berupaya merusak citra dan nama baiknya ke ruang publik disaat menjelang pemilihan keuchik s (Pilciksung) serentak yang akan digelar bulan Oktober 2023 nanti.
Dalam hal ini, Irwansyah Sambo sangat menyanyangkan pemberitaan tersebut, tanpa ada konfirmasi dengannya langsung naik berita. Ini kan tidak profesional, biar tau saja, sejarah mencatatkan, kalau almarhum ayah saya dua kali menjabat sebagai Kepala Kampung Situban Makmur dari Tahun 2006 lalu.
"Jadi apa yang diberitakan itu tidak benar adanya. Itu kita duga sengaja dibuat untuk membuat isu menjatuhkan saya. Tetapi semua akan terjawab nanti," kata Irwansyah Sambo, Minggu (01/09/23) lalu.
Irwansyah juga meminta agar dalam pemberitaan selalu mengedepankan kode etik Jurnalis, dimana dalam pemberitaan perlu adanya keseimbangan berita dengan melakukan penelusuran dan konfirmasi dengan pihak lain. Sehingga dalam pemberitaan tidak ada yang merasa dirugikan dan diuntungkan.
Untuk itu, lanjut Irwansyah Sambo, dia meminta kepada rekan-rekan media dan juga masyarakat agar tidak mudah percaya dengan isu yang belum tentu benar. Dan marilah kita bijak dalam menyikapi setiap isu dan permasalahan.
Dia tidak marah dengan pemberitaan itu, tapi dia hanya sayangkan tidak mengedepankan etika dan kode etik Jurnalis. Dan dia pun tidak anti kritik, maupun saran dan masukan.
"Saya mencalonkan diri menjadi keuchik karena saya ingin membangun desa kita ini lebih baik lagi," ujarnya.
Sementara itu, Junaidi Manik salah satu warga setempat saat dikonfirmasi membenarkan bahwa Irwansyah Sambo merupakan warga Desa Situban dan membantah berita yang sebelumnya sempat beredar.
"Irwansyah Sambo itu warga Desa Situban, almarhum ayahnya sudah banyak berbuat di desa ini, selama menjabat menjadi keuchik. Jadi kalau ada yang bilang Irwansyah Sambo ini bukan warga Desa Situban itu tidak benar," sangkal Junaidi Manik.
Mungkin kata Junaidi Manik, itu hanya ingin menjatuhkan dia (Irwansyah) agar tidak bisa ikut serta dalam pencalonan keuchik di kampung ini. Banyak juga orang-orang yang tidak senang membuat teori-tiori pembusukan agar orang tersebut mencalon dirinya menjadi keuchik.
"Dan ada juga disini, segelintir orang berupaya buruk untuk memuluskan seseorang pada pencalonan keuchik di Kampong Situban ini," Jelas Junaidi Manik.
Sementara, menurut keterangan warga Situban Makmur, Tomu Sihaan saat dikonfirmasi awak media, membenarkan Irwansyah Sambo merupakan putra asli Situban Makmur.
Dan ayahnya dua periode menjadi Kepala Kampong Situban Makmur. Jadi menurut Tomu Sihaan, mengenai pemberitaan di salah satu media online yang menyatakan Irwansyah Sambo, bukan warga Desa Situban Makmur, itu sama sekali tidak benar.
"Pemberitaan itu tidak benar dan saya selaku masyarakat Kampong Situban bahwa Irwansyah Sambo benar warga Kampong Situban Makmur," pungkas Tomu Sihaan.
(Jhonwer manik)