Warga Berbondong Bondong Datangi TPS Rela Antri Demi Mencoblos


 

Warga Berbondong Bondong Datangi TPS Rela Antri Demi Mencoblos

Rabu, 14 Februari 2024

Terlihat antusias warga Belawan sekitarnya dalam perhelatan pesta demokrasi mulai terlihat di TPS 27 sejak pagi cukup tinggi.

Metro7news.com|Medan - Antusias warga Belawan sekitarnya dalam perhelatan pesta demokrasi mulai terlihat sejak pukul 07.00 WIB pagi tadi, Rabu (14/02/24).


Masyarakat memenuhi TPS untuk memberikan hak suaranya dalam perhelatan lima tahunan tersebut. Ramadan Syahputra (23), salah seorang warga Belawan mengaku sejauh ini antusias warga dalam melakukan pencoblosan terbilang tinggi.


Pasalnya, dirinya yang tinggal di Rusunawa Kayu putih itu sempat menunggu antrian hampir 1 jam memberikan hak suaranya.


"Sejauh ini iya, antusias warga untuk memilih sangatlah tinggi. Terbukti sejak pagi tadi datang ke TPS sempat menunggu sekitar 1 jam untuk memberikan hak suara," ujar Putra usai ditemui di TPS 27 Kelurahan Belawan 1, Kecamatan Medan Belawan tersebut.


Dia menyebut, sejauh ini dirinya belum mendapatkan kesulitan berarti untuk mencoblos kertas suara Capres-Cawapres dan colon legislatif lainnya.


"Alhamdulillah, Pemilu Tahun 2024 ini belum ada kesulitan. Akan tetapi untuk orang tua atau lanjut usia mungkin sulit. Karena tulisannya kecil-kecil dan kertas suaranya lebar seperti koran sedikit sulit saat melipatnya," ujarnya.


Saat ini masih aman, petugas kepolisian juga terlihat aktif melakukan pengawasan, jadi kami sudah merasa aman. Semoga aman lah sampai penghitungan suara selesai.


Ia menambahkan dalam pesta demokrasi Tahun 2024 ini tentunya masyarakat beharap Indonesia akan lebih baik lagi dan seluruh masyarakat sejahtera. 


Siapa pun pemimpinnya kita harus dukung, semoga terjadi perubahan untuk Indonesia. Intinya, masyarakat diberikan kemudahan terutama terbukanya lapangan kerja seluas-luasnya.


"Kita berharap agar tingkat pengangguran bisa berkurang. Dengan berkurang nantinya tingkat pengangguran, maka berkurang pula angka kriminalitas," pungkasnya.


(Suraya Dewi)