 |
| Sejumlah perangkat desa di Kota Subulussalam desak Wali Kota Subulussalam bayar honorium meraka, soalnya hingga H-10 lebaran alokasi Dana Desa belum juga ada tanda-tanda akan di bayarkan, (foto ilustrasi). |
Metro7news.com|Subulussalam - Sejumlah perangkat desa di Kota Subulussalam Propinsi Aceh bersuara mengenai honorium yang tak kunjung dibayarkan, dan menagih janji kampanye.
Sejumlah perangkat desa, di Kota Subulussalam siap menduduki Kantor Wali Kota Subulussalam untuk menagih janji politik Haji Rasyid Bancin yang kerap disapa HRB jika honorium tidak dibayarkan sebelum lebaran tiba,
Iswandi selaku perangkat desa menjelaskan kepada awak media metro7news.com, menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H, Tahun 2025 ratusan bahkan ribuan perangkat desa se-Pemko Subulussalam berharap di bulan baik ini, honor mereka dapat dibayarkan oleh pemerintah.
Tapi hingga H-10 lebaran alokasi Dana Desa belum juga ada tanda-tanda akan di bayarkan.
"Tentu perihal ini membuat kami kecewa jelas Iswandi kepada metro7news.com, takutnya kekecewaan ini akan terakumulasi menjadi kebencian," jelasnya lebih dalam.
Perangkat desa di Subulussalam merasa wali kota terkesan mengabaikan kepentingan perangkat desa sibuk dan asyik ke luar daerah dan berfoto selfi,
"Masih banyak tugas pokok dan pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan, mohon wali kota ingat itu," ujarnya salah seorang perangkat desa di Kota Subulussalam, Rabu (19/03/25).
Diharapkan kepada pemerintah agar kiranya segera membayarkan honorium perangkat desa sebelum lebaran ini. Mengingat kebutuhan sehari-hari yang semakin tinggi,
"Bila minggu ini tidak di proses pengajuan ADD APBK honor desa, jangan salahkan jika ratusan bahkan ribuan perangkat desa menduduki Kantor Wali Kota Subulussalam," tegasnya.
(Amdan Harahap)