 |
| Erwin Azhari Hasibuan, Tokoh Pengamat Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal. (foto koleksi) |
Metro7news.com | Madina - Erwin Azhari Hasibuan adalah salah seorang Tokoh Pendidikan yang telah berkecimpung pada dunia Pendidikan jauh sebelum lahirnya Kabupaten Mandailing Natal yang saat ini telah mencapai usia 24 tahun, dari tangan dingin beliau sudah banyak melahirkan Kader-kader yang menjadi pejabat di Kabupaten Mandailing Natal dan Provinsi Sumatera Utara, juga diberbagai instansi swasta lainnya.
Menyoroti pelaksanaan kegiatan test IQ yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal dengan menggandeng Lembaga Pelatihan Persiapan Olimpiade dan Lomba Prestasi berasal dari Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara, Erwin Azhari Hasibuan dalam sebuah komentar melalui akun media sosialnya pada sebuah postingan berita media ini tentang test IQ, melemparkan sebuah pertanyaan apakah urgensi pelaksanaan test IQ.
"Ada atau tidak adanya lembaga yang berkompeten melakukan test IQ di Sumatera Utara, tidak begitu penting. Yang jadi masalah, apakah test IQ untuk anak SD dan SLTP akan mempercepat pencapaian tujuan pendidikan di Kabupaten Mandailing Natal sudah begitu besarkah urgensi test IQ untuk peningkatan mutu pendidikan," tanya Erwin Azhari Hasibuan.
Menurut Erwin Azhari Hasibuan yang juga telah lama malang melintang di Organisasi Kepemudaan sebagai kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) yang bernaung dibawah bendera Partai Golkar diera sebelum lahirnya Kabupaten Mandailing Natal.
Anggaran Dana BOS untuk pelaksanaan test IQ yang terakumulasi sebesar Rp 7 Miliyar tersebut lebih baik digunakan untuk menunjang kegiatan pendidikan yang benar-benar dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Mandailing Natal.
"Dengan akumulasi dana 7 milyar lebih yang dianggarkan dari Dana BOS untuk test IQ tersebut lebih baik digunakan untuk menunjang kegiatan yang benar-benar dapat meningkatkan mutu pendidikan." Ungkap Erwin Azhari Hasibuan, Sabtu (08/04/23).
(Syawal)