 |
| Wakapolres Tanjungbalai ajak jama'ah sholat subuh dalam dakwah Kamtibmas yang digelar di Masjid Asy-Sukriyah. (doc-ist) |
Metro7news.com|Tanjungbalai - Bertempat di Masjid Asy-Sukriyah di Jalan Tomat Lingkungan III, Kelurahan Pantai Johor, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai, Wakapolres Tanjungbalai, Kompol Rudi Candra, SH, MM melaksanakan Gerakan Sholat Subuh Berkeliling sambil berdakwah Kamtibmas (Gassuling Damas ), bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tanjungbalai, Sabtu (19/08/23) sekira pukul 05.00 Wib samoai dengan selesai.
Dalam sambutannya, Ketua BKM Masjid Asy-Syukriyah, H. Syahrudin menyampaikan, ucapakan terima kasih kepada rombongan Tim Gassuling Damas Polres Tanjungbalai dan Tim DMI Kota Tanjungbalai yang telah sudi berkunjung ke Masjid Asy-Syukriyah, dan memohon maaf atas segala kekurangan karena Masjid Asy-Syukriyah ini masih dalam renovasi.
Sementara, Wakapolres, Kompol Rudy Chandra, SH, MM menyampaikan dalam dakwah Kamtibmasnya, agar bersama kita menyelamatkan Anak Bangsa dengan menjaga mereka dari bahaya narkoba.
Kemudian, mengajak jamaah agar sering membawa anak-anaknya ke masjid untuk shalat berjamaah dan mengenalkan Agama secara baik guna mencegah perbuatan yang tidak baik.
"Sebagai ummat Muslim kita harus saling bekerjasama mencegah masyarakat terkhusus anak-anak kita dari bahaya narkoba dan perbuatan jahat lainnya yang ditimbulkan akibat narkoba dan jalin kerjasama dengan Bhabinkamtibmas, sehingga setiap permasalahan dapat segera ditangani dengan cepat," pungkas Wakapolres.
Dari amatan wartawan, kegiatan tersebut dihadiri Wakapolres Tanjungbalai, Kompol Rudy Chandra, SH, MM, Staf Bagren, AKP Basrun Siagian, Kanit Binkamsa, Aipda Ivan Lendi, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pulo Simardan, Aipda Muhammad Yusuf, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pantai Johor, Aipda Arifin Siregar.
Juga, Bhabinkamtibmas Kelurahan Bunga Tanjung, Briptu Amir S. Nasution, Brigadir Sat Binmas Bripka Dedek Hermansyah, SH, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tanjungbalai, Drs. Datmi Irwan beserta anggota, Tokoh Agama, Masyarakat serta warga masyarakat dan 50 orang jamaah.
(Dst7)