 |
| Nawal Lubis saat menerima sertifikat apresiasi Tokoh Inspiratif Masyarakat Dalihan Na Tolu dari Ketua Formadana, Abdul Rahim Siregar. (alf) |
Metro7news.com|Medan - Nawal Lubis yang merupakan istri Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edi Rahmayadi, dan juga Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Sumut. Dinobatkan sebagai salah satu dari 50 Tokoh Inspiratif Dalihan Na Tolu, dalam acara Milad ke 8, Forum Masyarakat Dalihan Na Tolu (Formadana), Jumat (01/09/23) kemarin.
Acara tersebut digelar di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jendral Sudirman No. 41 Medan. Kepada para tokoh, selain diberikan sertifikat apresiasi oleh DPP Formadana, juga diluncurkan buku Tokoh Inspiratif Dalihan Na Tolu.
 |
| Seperti kebiasaan para penulis atau tokoh yang dibuat bukunya, Nawal Lubis ikut membubuhkan tekenan dalam buku Tokoh Inspiratif Dalihan Na Tolu. (Alf) |
Ketua TP-PKK Sumut, Nawal Lubis bergelar Namora Kartika Hasayangan menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas penobatan untuk dirinya tersebut. Baginya Nawal, hal itu merupakan sebuah anugerah dan kehormatan.
"Terima kasih, ini merupakan anugerah kehormatan yang sangat terhormat bagi saya. Semoga dengan amanah ini dapat memberikan inspirasi bagi generasi, khususnya generasi muda kita untuk tetap mencintai budaya yang kita miliki," ucap Nawal Lubis.
Lalu Nawal Lubis berkenan membubuhkan tandatangannya dalam Buku Tokoh Inspiratif Dalihan Na Tolu, saat jurnalis memintanya untuk membubuhkan tandatangannya.
Ketua DPP Formadana Abdul Rahim Siregar mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan bertujuan merangkul semua marga yang ada di Tabagsel, untuk menjadi inspirasi bagi generasi Tabagsel terhadap pembangunan di Sumatera Utara.
Ketua Tim Seleksi Tokoh Inspiratif Dalihan Natolu, Ameilia Zulianti Siregar didampingi Direktur Formadana Institut, Febri Syahrial Dalimunte memaparkan, pihaknya telah bekerja secara maksimal guna mengisi nama penerima apresiasi serta penerbitan buku.
Dan andainya belum dianggap sempurna, hendaknya dinilai sebagai wacana guna menginspirasi. Dan kedepannya ujar Ameilia dan Febri, akan dilanjutkan dalam merangkum nama para tokoh lain yang belum terekam dalam buku 50 Tokoh Inspiratif Dalihan Na Tolu.
(alf)