PJ Bupati Aceh Singkil Pimpin Rapat kerja Dengan SKPK dan Pengusaha Kelapa Sawit Seaceh Singkil

 



 

PJ Bupati Aceh Singkil Pimpin Rapat kerja Dengan SKPK dan Pengusaha Kelapa Sawit Seaceh Singkil

Jumat, 01 September 2023

Pj Bupati Aceh Singkil temu ramah dengan Perusahaan minyak kelapa sawit yang ada di Kabupaten Aceh Singkil.

Metro7news.com|Aceh Singkil - Setelah melakukan berbagai kegiatan kerja di Kabupaten Aceh Singkil ke setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Singkil.


Dalam kegiatan ini, PJ Bupati mengundang seluruh SKPK dan pimpinan perusahaan yang ada di Kabupaten Aceh Singkil.


Ini adalah bentuk kepedulian beliau kepada masyarakat Aceh Singkil agar masyarakatnya dapat hidup sejahtera.



Adapun tujuan undangan tersebut adalah untuk membahas harga TBS Sekabupaten Aceh Singkil dengan catatan perusahaan perkebunan dan pemilik pabrik kelapa sawit agar dapat pro kepada rakyat, khususnya yang memiliki kebun kelapa sawit.


Intinya pihak perusahaan wajib menampung TBS dan membuat harga standar yang dapat menguntungkan masyarakat Kabupaten Aceh Singkil.


Dalam sambutannya, PJ Bupati Aceh Singkil meminta agar tidak ada harga semena- mena dari pihak pembeli ataupun penampung TBS Sekabupaten Aceh Singkil dari pihak perusahaan.


Beliau mengatakan dalam peraturan  Gubernur nomor 21 Tahun 2022 tentang aturan harga TBS.


"Saya belum pernah mendiskusikan harga TBS Sekabupaten Aceh Singkil ini," ujar PJ Bupati Aceh Singkil, Jum'at (01/09/23).


Menurutnya, ini perlu dilakukan, karena animo masyarakat kita semakin tahun semakin meningkat untuk Perkebun Kelapa Sawit.


Dan kita ketahui, ajak PJ Bupati, mari bersama kita semua yang mempunyai buah segar kelapa sawit di tampung oleh pihak perkebunan dan yang mempunya Pabrik Kelapa Sawit.


Pemerintah berharap, pihak Perkebunan Kelapa Sawit agar lebih pro rakyat tentang pemberlakuan Peraturan Gubernur nomor 21 Tahun 2022.


Dan secara tegas, PJ Bupati Aceh Singkil, Drs. Azmi, MAP menegaskan, jangan ada masyarakat merasa terakali oleh pihak penampung baik tingkat pengumpul maupun pihak perusahaan.


Namun, PJ Bupati Aceh Singkil mempertanyakan kenapa harga kelapa sawit di setiap pabrik ber variasi.


"Harusnya, ada keseragaman harga dari pihak perusahaan," ujar PJ Bupati.


Sementara, dari pihak Perusahaan PT Nafasindo mengatakan, kami juga setiap bulan ada rapat di Provinsi Aceh baik langsung maupun zoom.


Tambah beliau, harga sawit di Perusahaan PT Nafasindo berdasarkan PJR dan rendamen minyaknya, dan kami siap mengikuti harga yang di tetapkan Pemda Aceh Singkil.


"Yang paling rendah harganya adalah dari pihak PLB I," ujar pihak perusahaan.


Sedangkan menurut keterangan pihak PLB I, kami membeli karena randemen sawit di pabrik kami antara 16-17 % kadarnya.


Dan kami tidak pernah memaksakan masyarakat mengantar buah ke pihak kami PLB I.


Bupati langsung mengambil micropon, beliau mengatakan, kami selaku pemerintah tidak bodoh, nanti saya akan perintahkan ambil samplenya. Kalau ternyata tidak benar bagaimana.


Kabid Dinas Perkebunan, Yusfarizal sekolah-olah membela pihak PT Delima Makmur. Dirinya mengatakan, yang paling bagus produksinya pihak PT Delima Makmur. Ada apa dengan Delima Makmur.


Kembali pihak PLB I memprotes, apa yang di sampaikan oleh Yusfarizal. Beliau seolah- olah memojokkan perusahaan lain tentang kematangan TBS.


"Kami memikirkan masyarakat petani, bukan berarti sortase kami yang bermain," pungkas Yusfarizal.


PJ Bupati Aceh Singkil, Drs. Azmi MAP mengatakan, PT Delima Makmur dan PT Socpindo sudah melakukan tahapan tentang plasma.


Sayangnya, PT PLB tidak mau respon tentang plasma. Sementara, Pj Bupati menegaskan kepada Asisten II dan Dinas Perkebunan untuk menyurati pihak PT PLB.


"Kalau mereka tidak mematuhi aturan akan kita tinjau ulang HGU nya," tegas PJ Bupati Aceh Singkil.


Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil siap memberikan dan memfasilitasi pihak perusahaan untuk mewujudkan plasma di Kabupaten Aceh Singkil.


Serta siap memberikan kenyamanan kepada investor dari luar Aceh Singkil, demi membuka lapangan kerja bagi masyarakat Kabupaten Aceh Singkil.


(jhonwer manik)