 |
| Ketuam KEPOIN : Sakti Kahan Tambunan apresiasi perobohan Gedung Tempat Hiburan Malam Marcopolo. Ini bukti keseriusan pemberantasan narkoba di Sumatera Utara. |
Menurutnya, kebijakan tersebut merupakan sinyal kuat bahwa pemerintah dan aparat serius menutup ruang bagi praktik ilegal, khususnya peredaran narkotika di Wilayah Sumatera Utara.
“Penutupan Marcopolo adalah langkah tegas yang patut diapresiasi. Tempat-tempat hiburan malam yang terindikasi menjadi sarang peredaran narkoba tidak boleh dibiarkan. Ini menyangkut masa depan generasi muda kita,” tegas Sakti Khan.
Selain memberikan apresiasi, Sakti Khan juga menekankan bahwa pemberantasan narkoba tidak boleh berhenti pada satu kasus saja. Ia mendorong agar pemerintah daerah, kepolisian, dan Badan Narkotika Nasional terus melakukan razia, pengawasan, dan penindakan secara berkelanjutan.
“Kita tidak ingin ini hanya menjadi gebrakan sesaat. Perang melawan narkoba harus konsisten, terukur, dan bebas dari intervensi pihak manapun. bandar, pengedar, hingga oknum yang melindungi mereka harus ditindak tanpa pandang bulu,” ujarnya.
Sakti Khan mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama pemuda, untuk aktif terlibat dalam gerakan melawan narkoba. Ia menegaskan bahwa KEPOIN siap bersinergi dengan berbagai pihak dalam kampanye edukasi dan aksi nyata demi menciptakan Sumatera Utara yang bersih dari narkotika.
“Pemuda adalah garda terdepan. Kita harus memutus mata rantai narkoba dengan mengedepankan gaya hidup sehat dan sadar hukum. Sumatera Utara bebas narkoba adalah pondasi masa depan yang bermartabat,” pungkasnya.
Tentang Kelompok Pemuda Optimal Indonesia (KEPOIN) adalah organisasi kepemudaan yang fokus pada pemberdayaan generasi muda melalui pendidikan, advokasi kebijakan, dan aksi sosial.
KEPOIN berkomitmen membentuk pemuda yang berdaya saing, berintegritas, dan berkontribusi aktif bagi pembangunan bangsa.
(red)