 |
| Ketua JARNAS98 Sumut, Amru Siregar, SH. |
Metro7news.com|Medan - Ketua JARNAS98 Sumut, Amru Siregar, SH, beserta rombongan, Sakti, SH dkk meninjau lokasi di Jalan Sudirman Medan yang belakangan ini jadi polemik di media sosial.
Dalam kunjungannya, Minggu (26/11/23) pagi, Amru melihat langsung penyelesaian akhir di perempatan Jalan Sudirman Medan, yang merupakan jalur perlambatan lalu lintas tersebut.
 |
| Jalan coran beton bak keramik di Jalan Sudirman Medan. |
Lewat selulernya, Amru menginformasikan, bahwa jalanan tersebut sama dengan jalanan yang lain dibangun, seperti kawasan A Yani Kesawan. Memang pada kawasan Jalan Sudirman diplot seperti kotak-kotak berwarna, dan bila difoto dari jauh seperti Keramik.
"Namanya saja anggota dewan, yang dari kursinya bercakap-cakap sesukanya dan tidak meninjau lokasi. Lalu bilang Keramik membahayakan pengguna jalan. Abang seperti tidak tahu kualitas dan mental anggota dewan kita saja," sebut Amru seraya tertawa.
Ditambahkan Amru, dari penglihatannya pada jalanan yang belum dibuka resmi untuk umum itu, pemandangannya sangat indah seperti kota-kota di Eropa. Didukung oleh sekeliling bangunan yang kebanyakan merupakan bangunan lama peninggalan kolonial Belanda.
"Kalau kita selfie di belakang Kantor Gubsu, kan seperti seolah sedang berada di belakang kastil-kastil di Leiden, Den Haag. Padahal sedang makan pecal pedagang bersepedanya di simpang Sudirman awak ini," seru Amru lagi berhahahihi.
Amru menyebutkan, selama ini sebagai Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL), Jalan Sudirman seringkali terlihat angker dan seram. Selain banyak bangunan lama, dengan kesan lingkungan tertutup. Membuat orang yang melintas ingin buru-buru segera berlalu dari kawasan itu. Terutama mereka yang takut kena tilang Polantas.
"Apa yang dibuat Walikota Medan Bobby Nasution ini bakal merubah suasana dan iklim baru. Kesannya jadi lebih ramah dan dapat menjadi tempat publik. Apalagi ada juga Taman Beringin disisi luarnya. Jadi semakin asri untuk warga kawasan ini," sebut Amru lagi.
Amru mengatakan, karena Jalan Sudirman masih dalam tahap penyelesaian, agar pengendera sepeda motor yang ambil jalan pintas melintasi areal itu, untuk memperlambat laju kendaraannya. Khawatir bahan-bahan beton yang belum sempurna kering, bisa membuat slip ban sepeda motor.
Amru mengajak wakil rakyat di Medan dan Sumut yang merecoki beton yang mereka anggap keramik itu, agar pagi hari saat libur bersama keluarga menikmati dikawasan Jalan Sudirman Medan.
"Nanti kami juga (Jarnas98) ngobrol dan ngopi di Taman Beringin, bang. Klasik suasananya. Selamat, sukses buat Walikota Bobby," tutup Amru mengakhiri wawancara.
(fitri)