![]() |
Ketua LSM Jaga Marwah Sumut, Ucok Ridin. (foto koleksi) |
Metro7news.com|Medan - Pada acara dialog Kepala Sekolah (Kepsek) SD Negeri dan SMP Negeri Sekabupaten Deli Serdang bersama Bupati Deli Serdang,.Asri Ludin Tambunan di Convention Hal Bhineka Perkasa Jaya, Jalan Medan-Lubuk Pakam, Kamis (06/03/25), ada yang paling seru.
Dalam pertemuan itu, sejumlah Kepsek mengeluhkan ulah LSM dan oknum wartawan yang kerap melakukan intimidasi yang tujuannya untuk meminta sejumlah uang.
Hal itu pun mendapat respon dari Asri Ludin Tambunan selaku Bupati Deli Serdang, dirinya pun menegaskan agar para Kepsek jangan pernah takut dengan ancaman atau intimidasi LSM dan oknum wartawan, apalagi adanya pemberitaan media selama kinerjanya bagus dan objektif.
Menindaklanjuti keluhan para Kepsek itu, seharusnya para Kepsek bercermin dahulu sebelum melontarkan kata-kata yang membuat jasi perhatian orng banyak. Apakah selama ini kinerja Kepsek sudah baik dan tidak berdosa.
"Nanti dia yang maling, orang kena getahnya. Jangan seperti pepatah kata maling berteriak maling, sudah berapa banyak juga Kepsek yang masuk ke jeruji besi gara-gara mengelola dana BOS," ucap Ketua LSM Jaringan Pengerak Masyarkat Bawah (Jaga Marwah) Sumatera Utara (Sumut)
Menurutnya, selama ini para Kepsek juga mengambil keuntungan dari BOS, seperti pembelian buku ajar dan lainnya. Kalau para Kepsek benar-benar transparan dalam mengelola dana BOS itu kemukinan tidak terjadi seperti mereka pikir.
"Ini sama saja para Kepsek menceritakan aibnya dalam mengelola dana BOS. Jangan sok bersih kali para Kepsek itu. Hak Kepsek juga mengeluarkan kata-kata intimidasi itu kepada pimpinanya, tapi sebaliknya yang paling korupsi adalah Dinas Pendidikan, jadi gak usah bangga kali dengan kinerja yang tampak baik tapi dibelakang ada permainan yang lebih parah lagi," tegas Ucok Ridin.
Jangan gara-gara ingin bersih di depan pimpinan lanjut Ucok Ridin, tapi kinerja para Kepsek yang katanya pahlawan tanpa jasa itu lebih parah lagi.
"Sekali lagi saya katakan kepada para Kepsek, kalau kinerja masih bisa diukur, jangan maling teriak maling, macam tak berdosa saja Kepsek itu," pungkasnya.
(red)