 |
| Sejumlah masa mendatangi Gedung Kejaksaan Agung RI. |
Metro7news.com|Jakarta - Kumpulan Massa Pendukung Prabowo Subianto (Prabu) mendatangi Gedung Kejagung RI terkait dugaan Pungli dan Grativikasi di Kemenag Tapanuli Tengah.
Dalam orasinya pendemo meminta kepada Bapak Kejagung RI agar
mendesak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara agar memanggil dan memeriksa Kakan
Kemenag Tapanuli Tengah dan jajarannya atas dugaan Pungli dan Grativikasi dana BOS T.A 2023-2024.
“Kehadiran kami disini untuk meminta pihak Kejagung agar memerintahkan
Kejatisu untuk periksa Kakan Kemenag dan Kasi Pendis Kemenag Tapteng," ujar
Pewira Muda Harahap selaku kordinator Aksi Jumat (31/10/25) kemarin.
Apalagi menurut Pewira, Kemenag Tapanuli Tengah itu adalah
Role Model Zona Integritas di Sumatera Utara.
Role Model Zona Integritas ini merupakan Upaya menciptakan
birokrasi yang bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nopotisme (KKN) serta
meningkatkan pelayanan publik.
Tapi fakta yang kita temukan dilapangan adanya dugaan Pungli
dan Grativikasi dana BOS T.A 2023-2024. Ini membuktikan belum layaknya sebagai
Role Model Zona Integritas di Sumatera Utara.
Selain itu, masa yang merupakan warga Sumatera Utara ini
menekankan agar Kemenag RI memerintahkan Kanwil Kemenag Sumatera Utara untuk
segera membatalkan status Role Mode Zona Integritas Kemenag Tapanuli Tengah
serta mengevaluasi kinerja Kakan Kemenag dan bila perlu copot dari jabatannya.
“Kita juga meminta Kakanwil Kemenag Sumatera Utara untuk
segera mengevaluasi kinerja Kakan Kemenag Tapanuli Tengah bila perlu copot dari
jabatannya, karena dianggap tidak mampu untuk menyandang gelar Role Model Zona
Integritas," ujarnya.
Perwira juga menyampaikan dalam waktu dekat kita akan melaksanakan aksi unjuk rasa di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan Kanwil Kemenag Sumatera Utara.
(aly)
