 |
| Wakil Wali Kota Tanjungbalai mengatakan, pada saat menghadiri pilot project Posyandu 6 standar pelayanan minimal di Kelurahan Kemuning, ini merupakan ikhtiar menindaklanjuti program pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, dan akhirnya dilaksanakan di Pemerintah Kota Tanjungbalai. |
Metro7news.com|Tanjungbalai - Wakil Wali Kota Tanjungbalai, Muhammad Fadly Abdina didampingi Wakil Ketua TP Posyandu Kota Tanjungbalai, Ny. dr. Desi Fadly Abdina menghadiri pilot project Posyandu 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) di Posyandu Kemuning Jalan H. Adam Malik Lingkungan III, Kelurahan Sijambi, Kecamatan Datuk Bandar, Rabu (19/11/2025).
Kegiatan itu merupakan bentuk komitmen dan keseriusan Pemerintah Kota Tanjungbalai, dimana dihari sebelumnya wakil wali kota dan TP Posyandu beserta OPD juga melakukan kegiatan serupa di Kelurahan Sei Merbau, Kecamatan Teluk Nibung.
Hal ini juga menandai komitmen kuat pemerintah daerah dalam memperkuat transformasi layanan kesehatan masyarakat, sejalan dengan agenda nasional Rakornas Posyandu 2025.
Kegiatan tersebut merupakan program prioritas nasional untuk mengoptimalkan peran Posyandu dalam enam bidang utama SPM, yaitu pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, pemberdayaan masyarakat, dan lingkungan hidup.
Melalui inisiatif ini, Posyandu di Kelurahan Sei Merbau diharapkan dapat menyediakan layanan terintegrasi yang lebih komprehensif, mulai dari skrining kesehatan ibu dan anak, imunisasi, edukasi gizi, hingga pemberdayaan kader kesehatan setempat.
Wakil Wali Kota Tanjungbalai, Muhammad Fadly Abdina mengatakan, standar pelayanan minimal ini merupakan ikhtiar menindaklanjuti program pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, dan akhirnya dilaksanakan di Pemerintah Kota Tanjungbalai.
Pemko Tanjungbalai berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam pelaksanaan 6 bidang SPM ini.
pelayanan dasar tidak dapat berjalan sendiri; keberhasilan bidang kesehatan harus didukung oleh bidang pendidikan yang mencerdaskan.
"Bidang sosial yang melindungi kelompok rentan, bidang pekerjaan umum dan perumahan yang menjamin lingkungan sehat, serta bidang trantibumlinmas yang menjaga keamanan masyarakat," jelas wakil wali kota.
Keenam layanan ini merupakan pondasi penting dalam percepatan penurunan stunting dan pengentasan kemiskinan di tiap wilayah terutama kelurahan.
Dirinya, berharap kepada semua pihak terkait baik OPD yang terlibat dalam 6 SPM ini maupun Pemerintah Kecamatan Datuk Bandar dan Kelurahan Sijambi maupun kelurahan lainnya agar dapat memperhatikan apa yang menjadi tanggung jawab kita masing-masing.
"Pemantauan dan evaluasi penyelenggaran Posyandu secara intensif akan dilakukan sebagaimana diatur dalam Permendagri Nomor 13 Tahun 2024 tetang Pos Pelayanan Terpadu serta bagi OPD yang terlibat dalam 6 SPM ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan wakil wali kota, dengan ditetapkannya 6 SPM Posyandu bukan saja sekedar tempat penimbangan Balita maupun pelayanan Lansia dan remaja.
"Akan tetapi pelayananya bertambah, yakni pelayanan bidang pendidikan, pelayanan bidang perumahan rakyat, pelayanan bidang pekerjaan umum, pelayanan bidang trantiblinmas, pelayanan bidang sosial dan pelayanan bidang kesehatan yang selama ini sudah berjalan," ujar Muhammad Fadly lagi.
Dia berharap kegiatan Pilot Project Posyandu Simulasi 6 SPM di Posyandu Kemuning Jalan H. Adam Malik Lingkungan III, Kelurahan Sijambi hari ini sebagai awal dari perubahan transformasi Posyandu dari satu layanan menjadi enam layanan.
"Saya mengajak kita semua untuk bersama-sama mendukung keberlanjutan Posyandu 6 SPM ini di Kota Tanjungbalai sejalan dengan Visi Tanjungbalai EMAS (Elok, Maju, Agamais dan Sejahtera)," pungkas Wakil Wali Kota Muhammad Fadly.
Hadir dalam kegiatan itu, Plt Camat Datuk Bandar, Syamsul Efendi didampingi Plt Ketua TP PKK Kecamatan Datuk Bandar, Lurah Sijambi, Ari Wiyoga, OPD terkait, Kader TP Posyandu Kota Tanjungbalai, Kader TP PKK Kota Tanjungbalai dan warga setempat.
(kominfo/ds)
