![]() |
| Posko Bencana PKS dibuka di Kecamatan Penanggalan, Subulussalam. Dan siapa menyalurkan kepada korban banjir dan longsor. |
Metro7news.com|Subulussalam - Posko bencana PKS dibuka di wilayah Kecamatan Penanggalan, Desa Cepu, Kota Subulussalam, tepatnya di rumah kediaman Syukri Anhar Rumah Makan Favorit.
Posko didirikan sesuai instruksi Ketum DPP PKS ujar Windisara yang di dampingi Amal Hayati saat di wawancarai awak media di lokasi.
"Jelasnya kita membuka Posko penyaluran bantuan dari masyarakat untuk korban banjir dan longsor," imbuhnya.
Antusias warga Subulussalam terlihat begitu besar, dan saat ini lumayan sudah terkumpul seperti pakaian bekas yang layak pakai, Sembako dan uang tunai.
"Alhamdulillah ada orang baik kebetulan akan melintas di jalan lintas Banda Aceh yang ingin menuju ke Aceh Utara kita sudah titip barang yang akan dikirimkan ke wilayah yang terdampak di Aceh," tambahnya.
Lanjutnya, kita juga mengirimkan pakaian bekas yang masih layak pakai, beras, air mineral, minyak, dan lainnya.
"Kita juga sudah mengirimkan ke Aceh Singkil, alhamdulillah semuanya berjalan dengan baik dan sesuai harapan," tutup Windisara penggerak Posko bencana,
Sementara rincian bantuan yang dikirim ke Pidie Jaya dan Bireun, beras 5 kg 30 sak, air mineral 20 dus, minyak goreng 10 dus, mie instan lebih kurang 20 dus, dan 150 lebih kotak/karung baju layak pakai yang terdiri dari baju dewasa perempuan dan laki-laki, serta untuk anak-anak, selimut, sarung, handuk dan masih ada yang tidak bisa disebutkan.
Terpisah, bagi masyarakat yang ingin berbagi untuk meringankan beban saudara kita yang terdampak banjir bisa melalui Posko bencana PKS.
Posko bencana PKS bertempat di Desa Cepu Penanggalan, kawasan Rumah Makan Favorit di kediaman Syukri Anhar atau yang kerap disapa Syukri PKS.
Bisa juga melalui Rekening BSI 1048210399 an/Amal Hayati bisa juga menghubungi kontak person 081226545676 alamat RM. Favorit di Jalan T. Umar No. 50 Desa Cepu Kecamatan Penanggalan.
DPD PKS Subulussalam siap menyalurkan bantuan berupa Sembako, baju layak pakai, dan uang.
(Supriadi BM)
