 |
| Pemeliharaan pintu sel hunian WBP Lapas Kelas IIB Panyabungan, Sabtu (05/11/22). (foto : syawal) |
Metro7news.com | Madina - Dalam rangka mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban, Lapas Kelas IIB Panyabungan perbaiki pintu sel hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Juma’at (04/11/22).
Lapas Kelas IIB Panyabungan melaksanakan perbaikan pada pintu sel hunian besi yang sudah mulai berkarat dan rapuh. Pintu yang sudah keropos dan berkarat di las untuk menambahkan besi baru pada bagian-bagian yang sudah karatan.
 |
| Pemeriksaan ketersediaan obat-obatan di Lapas Kelas IIB Panyabungan, Sabtu (05/11/22). |
Kepala Lapas Kelas IIB Panyabungan, Mustafa Kamaluddin Simamora mengatakan, bahwa perbaikan dan pemeliharaan pintu sel hunian ini merupakan salah satu upaya deteksi dini gangguan Kamtib pada Lapas Panyabungan.
“Kita akan terus melakukan perbaikan pada sarana dan prasarana yang berkaitan dengan pengamanan. Hal ini sebagai upaya kita dalam melakukan deteksi dini gangguan Kamtib karena ini sangat penting dilakukan untuk mencegah gangguan Kamtib," ungkap Mustafa.
Selain melakukan perbaikan sel hunian WBP Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Panyabungan juga terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) salah satunya dengan kembali mengadakan obat-obatan untuk Klinik Lapas Panyabungan.
Lapas Kelas IIB Panyabungan melalui jajaran keperawatan melakukan pengadaan terhadap obat-obatan supaya supply obat di klinik Lapas Panyabungan tetap terpenuhi.
Hal ini merupakan salah satu wujud upaya Lapas Panyabungan terutama pada jajaran keperawatan untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang optimal dan mencegah terjadinya kendala kekurangan obat-obatan nantinya saat diperlukan.
Sebelumnya, Kepala Lapas Kelas IIB Panyabungan mengatakan, telah memberikan perintah untuk melaksanakan pelayanan secara baik dan maksimal terutama di bidang kesehatan.
"Saya telah memerintahkan kepada jajaran untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan pemenuhan hak sesuai dengan Undang-Undang No. 22 Tahun 2022 tentang pemasyarakatan, terutama pada bidang kesehatan, pastikan supply obat tetap terpenuhi sehingga tidak ada kendala kekurangan obat nantinya," pungkas beliau.
(Syawal)