-->

Notification

×

Iklan

Geram, Koalisi Aktivis Gelar Demo di Depan UD Aguaris

Kamis, 01 Desember 2022 | Desember 01, 2022 WIB Last Updated 2022-12-01T14:13:33Z

 

Koalisi Aktivis Gelar demo di depan UD. Aguaris, Kamis (01/12/22)..(Ist)

Metro7news.com | Tanjung Balai - Koalisi Aktivis yang di kordinir oleh Aldo dan Ahmad Rolel menilai, Pemko Tanjung Balai melalui dinas dan instansi terkaitnya terlalu lambat merespon pengaduan Koalisi Aktivis terkait bahan baku es kristal yang diduga tidak steril. 


Ada dugaan penanganan Amdal yang tidak sesuai dengan peraturan, serta administrasi dan perizinan yang tidak lengkap pada UD Aguaris tersebut.


Kepada wartawan, Achong menunjukkan tangki zat kimia Ammonia cair yang ada di pabriknya. 

Meski telah berulang kali melakukan aksi demo dibeberapa instansi hingga Kejari, sepertinya pemerintah tak kunjung juga melakukan pemeriksaan secara intensif terkait pengaduan masyarakat terhadap pabrik yang dimiliki oleh Achong.


Hal itu jelas membuat Koalisi Aktivis merasa geram dengan pemerintah yang dinilai kurang peka terhadap permasalahan yang telah mereka laporkan. 


Dipicu oleh rasa geram tersebut, akhirnya Koalisi Aktivis pun melakukan aksi demo di depan pabrik pengolahan es kristal UD Aguaris di Jalan Bengkel Kota Tanjung Balai, Kamis (01/12/22). 


Aksi yang berlangsung hampir satu jam tersebut ternyata sama sekali tidak mendapat tanggapan dari management UD Aguaris.


Achong, sang pemilik pabrik es kristal, bersama karyawannya usai aksi demo mengatakan, dirinya telah menjadi korban fitnah. Dan Achong mengakui telah memenuhi semua perizinan sesuai perundang-undangan yang berlaku. 


Meski ada sedikit kekurangan, bukan berarti pabrik es tersebut tidak memiliki legalitas resmi.


Terkait Amdal, Achong menunjukkan saluran pembuangan air yang menurutnya tidak mengandung racun atau zat kimia berbahaya. 


Masalah penggunaan zat kimia Ammonia Cair, dirinya menjamin bahwa penggunaan bahan kimia tersebut diperuntukkan sebagai zat pembeku dan pendingin pengganti freon yang tidak tercampur dengan bahan baku es kristal.


Dihadapan Polisi Sat Binmas Polres Tanjung Balai dan wartawan, Achong mengungkapkan jika dirinya tidak memiliki rasa takut sedikitpun akan aksi yang dilakukan oleh Koalisi Aktivis.


Menurutnya, dirinya telah siap berhadapan dengan Koalisi Aktivis di gedung DPRD saat rapat dengar pendapat nanti digelar. 


"Saya tidak takut bang, sebab semua perizinan dan sertifikasi produk kami sudah jelas. Siapa yang berani bilang kalau BPOM dan sertifikasi MUI itu tidak laku. kalau memang tak laku, Jokowi jangan jadi presiden lagi lah," ujarnya. 


Lebih jauh Achong menerangkan, bahwa pabrik yang dimilikinya telah memiliki seluruh izin sebagaimana diatur dalam perundang-undangan, sehingga pihaknya tak pernah takut, jika ada tamu yang ingin masuk dan meninjau pabriknya. 


"Pintu pabrik ini selalu terbuka, silahkan siapapun yang ingin meninjau. Safety tank kami juga berjarak 30 meter ke belakang. Jangan fitnah saya, saya akan lawan Koalisi Aktivis di RDP nanti, tak hanya itu, saya juga akan panggil pengacara," tuturnya.


Terkait masalah aksi Koalisi Aktivis, Achong menyebutkan bahwa pihaknya akan terus mengumpulkan bahan yang dapat dijadikan barang bukti, untuk melawan Koalisi Aktivis secara hukum.


"Kami sudah punya rekaman, saya juga sudah siapkan saksi, pokoknya kami akan cari bahan untuk dijadikan barang bukti. Nanti kita akan buktikan ke mereka," pungkasnya. 


(Dst7)

×
Berita Terbaru Update