Kesucian Idul Fitri 1444 H Ternoda Dengan Arena Ketangkasan Berbau Judi di Pasar Malam Martin Perdana

 



 

Kesucian Idul Fitri 1444 H Ternoda Dengan Arena Ketangkasan Berbau Judi di Pasar Malam Martin Perdana

Kamis, 27 April 2023

Perjudian berkedok adu ketangkasan di pasar malam Martin Perdana di Desa Sarak Matua, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Madina. (foto-syawal)

Metro7news.com | MadinaWahana hiburan rakyat Pasar Malam Martin Perdana selain menyajikan berbagai wahana permainan anak-anak juga turut menghadirkan arena ketangkasan yang menawarkan berbagai hadiah terhadap pengunjung yang mencoba ketangkasan dalam beberapa permainan, 


Namun sangat disesalkan arena ketangkasan yang dihadirkan beraroma judi sehingga dipandang sangat menodai kesucian Idul Fitri 1444 H di Kabupaten Mandailing Natal.


Beberapa arena permainan yang berbau perjudian itu antara lain lempar gelang, tebak angka bola dan lainnya, dari pantauan wartawan media ini, pada Senin (24/04/23) permainan ketangkasan ini sangat kontras dengan perjudian sehingga menuai kritikan keras dari berbagai lapisan masyarakat di Kota Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal.


Wahana hiburan rakyat Martin Perdana yang di adakan di Desa Sarak Matua Kecamatan Panyabungan ini dinilai sangat bertolak belakang dengan gelar yang di sandang Kabupaten Mandailing Natal sebagai Kota Santri dan Sejuta Pesantren.


Selain di Desa Sarak Matua Kecamatan Panyabungan, wahana hiburan rakyat pasar malam juga ada digelar di Kelurahan Simangambat Kecamatan Siabu, juga turut menyediakan arena ketangkasan yang beraroma perjudian.


Yang mengherankan kenapa bisa izin wahana hiburan rakyat pasar malam ini dikeluarkan tanpa ada pengawasan dan penghimbauan agar tidak menyediakan arena ketangkasan yang beraroma perjudian.


Hingga berita ini di kirim ke Redaksi belum ada pihak yang bisa dikonfirmasi terkait keberadaan wahana hiburan rakyat pasar malam yang menyajikan arena ketangkasan beraroma perjudian.


(Syawal)