 |
| Kecamatan Percut Sei Tuan terkesan lumbung sampah. |
Metro7news.com|Percut Sei Tuan - Camat Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, A. Fitriyan Syukri, SSTP, M.Si terkesan gagal memimpin kecamatan ini, semua program yang sudah di rencanakan satu pun tidak ada yang tuntas.
Seperti, masalah sampah yang sampai saat ini masih dalam pembicaraan dikalangan media, apalagi anggaran sampah untuk Kecamatan Percut Sei Tuan sangat signifikan berkisar 5 miliar lebih, tetapi sampah masih terlihat tumpukan disana sini. Terkesan Kecamatan Percut Sei Tuan menjadi lumbung sampah.
Hal ini dikatakan Ketua DPP LSM Garuda Mas, Abdul Hamid kepada media ini saat memberikan terkait anggaran sampah yang begitu besar.
"Ini merupakan kegagalan Camat Percut Sei Tuan, padahal visi misinya menjabat camat di kecamatan ini semua tidak menjadi kenyataan," ungkap Abdul Hamid yang akrab dipanggil Angga, Kamis (30/05/24) di Medan.
Kata Angga, awal menjabat, A. Fitriyan Syukri semangat-semangatnya akan menertibkan pedagang Pajak Gambir Pasar VIII, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan gagal total.
"Juga akan menuntaskan permasalahan sampah di kecamatan ini pun tidak berhasil. Jadi selama berjalan dua tahun memimpin Kecamatan Percut Sei Tuan tidak berhasil," tambahnya.
Intinya sambung Angga, Fitriyan Syukri gagal memimpin Kecamatan Percut Sei Tuan ini. Masih banyak permasalahan yang belum tuntas di kecamatan ini.
"Jadi menurut issue yang berkembang dari anggaran sampah sebanyak 5 miliar lebih Tahun 2023, hasil temuan BPK RI, Camat harus mengembalikan uang sebesar 470 juta ke kas daerah," pungkas Angga.
Ketika di konfirmasi Sekda Kabupaten Deli Serdang, Timur Tumanggor terkait berita ini, sampai berita ini di naikan belum ada sama sekali tanggapannya.
(red)