![]() |
Polres Tanjungbalai mengelar simulasi pengamanan markas komando untuk meningkatkan kewaspadaan dan persiapan dari kemungkinan yang tidak diingink. |
Metro7news.com|Tanjungbalai - Dalam rangka meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dari kemungkinan terjadinya serangan fisik yang dilakukan oleh kelompok massa maupun perorangan, Polres Tanjungbalai menggelar simulasi pengamanan markas komando di Halaman Apel Presisi Mapolres, Senin (24/02/25).
Kapolres Tanjungbalai melalui Kasi Humas Polres Tanjungbalai, AKP Ahmad Dahlan Panjaitan, SH menerangkan, kegiatan tersebut bukan hanya simulasi semata, namun sistem pengamanan itu diharapkan dapat diterapkan secara nyata jika terjadi situasi teror di Mako Polres Tanjungbalai.
"Kesiapsiagaan dan ketanggapan petugas dalam menghadapi situasi darurat menjadi fokus utama dalam pelatihan ini," terangnya.
Simulasi pengamanan dilakukan secara gabungan oleh personel Polres Tanjungbalai. Menurutnya, langkah ini diambil untuk meningkatkan responsif seluruh personel dalam menghadapi aksi teror.
Saat simulasi, personel dilengkapi dengan bodyvest, helm kevlar untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang dapat terjadi terhadap personel dan markas komando.
Dalam simulasi tersebut, personel yang berperan sebagai negosiator melakukan negosiasi dengan perwakilan aksi, setelah beberapa saat, pengunjuk rasa pun bersedia untuk diajak berkordinasi dan tidak melakukan aksi anarkis.
Setelah ada kesepahaman, selanjutnya massa aksi pun membubarkan diri.
(ds)