Bupati Nias Barat saat dikonfirmasi wartawan setibanya dari Medan. (foto : Istimewa)
Metro7news.com | Nias Barat - Untuk pertama kali dalam sejarah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Nias Barat Nias Barat berhasil raih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI untuk Tahun Anggaran 2021.
Prestasi ini diraih dimasa pemerintahan Bupati, Khenoki Waruwu dan Wakilnya DR. Era-Era Hia.
Keberhasilan Pemkab Nias Barat meraih predikat bergengsi itu merupakan yang pertama kali sejak disahkan menjadi sebuah Daerah Otonom Baru (DOB) pada Tahun 2008 yang lalu.
Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu menyampaikan sejak dilantik menjadi Bupati Nias Barat pada bulan April 2021 yang lalu, telah berkomitmen memperbaiki kinerja aparat Pemkab Nias Barat dengan motto,"Bersih, Unggul dan Maju".
"Sejak kami dilantik sebagai Bupati Nias Barat 26 April 2021 lalu, kami telah berkomitmen memperbaiki kinerja aparat pemerintah dari segala sektor. Dengan menerapkan motto Bersih dari korupsi, Unggul dalam pelayanan dan Maju dalam pembangunan," ujar Khenoki Waruwu kepada sejumlah wartawan di Bandar Udara Binaka Gunungsitoli, setiba dari Medan menggunakan pesawat Wings Air Line, Kamis (19/05/2022) pagi.
Dan kita semua bersyukur, atas dukungan seluruh elemen masyarakat terhadap komitmen itu akhirnya membuahkan hasil.
"Beberapa hari yang lalu tepatnya 13 Mei, kita mendapatkan opini WTP dari BPK RI, berdasarkan laporan hasil pemeriksaan Tahun Anggaran 2021," sambungnya.
Khenoki Waruwu mengatakan, sesuai janjinya kepada masyarakat Kabupaten Nias Barat pada saat kampanye, maka beberapa hari setelah dilantik sebagai Bupati langsung memberi penekanan kepada seluruh pimpinan OPD dan ASN Nias Barat, untuk mengejar ketertinggalan harus berlari 70 km per jam.
"Ternyata mereka mampu menterjemahkan apa yang kami inginkan. Tentu keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan penuh, kerja keras dan kekompakan seluruh ASN saya di Nias Barat. Saya bangga kepada mereka semua, dan untuk saya ucapkan terimakasih," ucapnya.
Menurut Khenoki Waruwu, sehebat apapun kepala daerah memimpin, memanage, tanpa dukungan seluruh ASN mustahil bisa tercapai. Ia pun kembali menekankan kepada seluruh bawahannya untuk mempertahan opini WTP di tahun-tahun mendatang dengan terus mendorong memperbaiki kelemahan serta meningkatkan kinerja
Bupati Nias Barat juga tidak membebani jajarannya dengan kebijakan yang tidak produktif. Sehingga berlari 70 kilo meter per jam, mereka tidak punya beban.
"Saya yakin para pimpinan OPD dan seluruh ASN Nias Barat, mau dan mampu untuk itu," pungkasnya.
Meraih memang mudah, tapi mempertahan sulit. Namun dengan keuletan, ketekunan kita yakin bisa mempertahankan prestasi ini.
(ed)