![]() |
Ketua DPRD Madina, H. Erwin Efendi Lubis, SH bersama Rahmat Risky Daulay Anggota DPRD Madina dari Dapil II saat meninjau lokasi kebakaran di Desa Tambangan Tongan, Selasa (24/12/24). |
Metro7news.com|Madina - Kebakaran hebat yang terjadi di Desa Tambangan Tonga, Kecamatan Tambangan, Senin (23/12/24) dini hari menyisakan duka dan pilu yang mendalam bagi warga korban kebakaran yang saat ini masih berada di penampungan sementara.
H. Erwin Efendi Lubis, SH selaku Ketua DPRD Kabupaten Mandailing Natal (Madina) langsung meninjau lokasi kebakaran di Desa Tambangan Tonga sekaligus menjumpai korban kebakaran untuk menyampaikan penawar duka dan pilu yang dialami warga korban kebakaran.
![]() |
Ketua DPRD Madina, H. Erwin Efendi Lubis, SH menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran secara simbolis, Selasa (24/12/24). |
Dalam kunjungannya tersebut, Ketua DPRD Madina ini menyampaikan rasa duka yang mendalam atas musibah yang menimpa warga korban kebakaran, dan juga menyampaikan akan tetap ikut membantu korban kebakaran melalui wewenang yang ada pada DPRD Madina.
"Selaku Ketua DPRD Madina saya turut merasakan duka yang mendalam yang dirasakan oleh saudara-saudara yang menjadi korban pada kebakaran yang terjadi, melalui wewenang yang ada DPRD Madina akan siap membantu korban kebakaran," ungkap H. Erwin Efendi Lubis, SH.
Tidak lupa juga saat kunjungan itu, Ketua DPRD Madina, H. Erwin Lubis menyerahkan bantuan uang tunai kepada korban kebakaran yang diserahkan secara simbolis melalui Kepala Desa Tambangan Tonga, H. Samsul Bahri.
Kedatangan Ketua DPRD Madina, H. Erwin Efendi Lubis, SH yang di dampingi Anggota DPRD dari Dapil II Rahmat Risky Daulay juga dimanfaatkan warga untuk menyampaikan permohonan agar kiranya DPRD Madina menyampaikan aspirasi agar Pemerintah Kabupaten Madina mengupayakan pengadaan armada Damkar di setiap kecamatan Sekabupaten Mandailing Natal.
"Dalam kejadian kebakaran di Tambangan Tonga ini, kami merasa sangat membutuhkan adanya unit armada Damkar yang standby di setiap kecamatan, sehingga dapat cepat sampai ke lokasi musibah. Kami harap Ketua DPRD Madina dapat menyampaikan itu ke Pemerintah Kabupaten Madina," ungkap Ikror Amin Lubis warga Desa Tambangan Tonga Kecamatan Tambangan.
Menanggapi permohonan warga dan mengingat kepadatan penduduk di desa-desa serta jarak tempuhnya yang jauh dari Pos Damkar dan Mako Damkar Madina, Ketua DPRD Madina menyampaikan, bahwa sebelumnya telah pernah diusulkan untuk mengadakan armada di tiap kecamatan, namun karena keterbatasan anggaran hal itu belum dapat direalisasikan.
"Itu sudah pernah kita usulkan pengadaan Damkar di kecamatan, namun terkendala di keterbatasan anggaran. Semoga dengan kejadian ini menjadi pertimbangan bagi pemerintah untuk mengadakan armada Damkar minimal 1 unit untuk 3 kecamatan," sebut Erwin Lubis.
Juga tidak lupa disampaikan kepada masyarakat untuk senantiasa berhati-hati dalam membuat sambungan pada instalasi listrik dan memeriksa sambungan instalasi listrik secara berkala guna menghindari terjadinya korsleting listrik yang dapat menyebabkan kebakaran.
(MSU)