![]() |
Wali Kota Tanjungbalai dalam kunjungannya ke PT KAI Tanjungbalai memohon untuk melapasan lahannya untuk sarana sekolah. (doc-ist) |
Metro7news.com|Tanjungbalai - Wali Kota Tanjungbalai, H Waris Tholib mengharapkan PT Kereta Api Indonesia (KAI) membebaskan salah satu aset berupa lahan kosong milik PT KAI yang akan dikembangkan menjadi area sarana olahraga bagi siswa dan siswi SMA Negeri 7 Kota Tanjungbalai.
Hal ini diutarakan wali kota saat berkunjung ke Kantor Stasiun Kereta Api Tanjungbalai, jalan Suprapto Kelurahan Sejahtera, Kecamatan TB Utara yang diterima Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA), Adimas di ruangan Kepala Stasiun, Selasa (01/08/23) siang.
Selama ini para pelajar di SMA Negeri 7 Kota Tanjungbalai tidak memiliki lapangan olahraga. Kebetulan diantara tanah milik PT KAI, ada disamping sekolah tersebut. Lahan itu sudah lama tidak termanfaatkan.
"Semoga bisa diberikan perizinannya agar bisa dijadikan lapangan bermain olahraga buat anak-anak SMA Negeri 7 Tanjungbalai," kata Wali Kota Waris menyampaikan kepada Adimas selaku perwakilan pihak Stasiun Kereta Api Tanjungbalai.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Waris didampingi Kepala Sekolah SMAN 7, Japasir dan Camat Tanjung Balai Utara, Gando Tuah Karo-karo, SH. MAP.
Terpisah, saat dikonfirmasi PPKA Tanjungbalai, Adimas, Rabu (02/08/23) mengatakan, bahwa saat ini Kepala Stasiun sedang berada di Medan guna mengikuti sosialisasi.
Menurutnya, pembebasan Aset berupa lahan tersebut merupakan wewenang PT KAI Divre Sumbagut.
"Kita tunggu aja ya bang, sebab terkait aset itu menjadi wewenang PT KAI Divre Sumbagut," terangnya.
(Dst7)